Gender Differences (Dra. Henny Wirawan, M.Hum, Psi)


Gender terkait dengan aspek biologis dan psikologis yang pada akhirnya menentukan peran dan status didalam masyarakat. Gender dan sex (jenis kelamin) bukanlah suatu sinonim. Yang termasuk sex adalah laki-laki dan perempuan, misalkan perbedaan biologis, perbedaan perkembangan otak (laki-laki otaknya lebih besar dari pada otak perempuan tetapi hanya fokus pada satu arah sedangkan perempuan bisa fokus dua arah). Yang termasuk gender adalah feminine dan masculine. Gender muncul karena adanya perbedaan sex atau jenis kelamin yang dikonstruksikan oleh masyarakat dalam lingkungan sosial. Gender lebih mengacu kepada budaya, karena masyarakat yang mengkonstruksikan sehingga masyarakatlah yang menentukannya. Misalnya perempuan yang pulangnya tengah malam dianggap sebagai kupu-kupu malam atau perempuan nakal karena masyarakat menilai jika perempuan yang bekerja hingga larut malam pasti kerjaannya yang negatif.

Ada perbedaan antara laki-laki dan perempuan baik dari segi kualitas, aktivitas, dan identitas.

  • Psikologi Kesehatan

Dari pembuahan hingga kematian, perempuan lebih sehat dan lebih kuat dari pada laki-laki. Karena perempuan mengandung dua kromosom X, testoteronnya pun lebih sedikit.

Dari aspek neurologis, otak perempuan lebih kecil tetapi lebih komplit dan lebih aktif, terutama dalam aspek bahasa. Sedangkan laki-laki otaknya lebih besar tetapi tidak komplit dan cenderung kurang aktif , sehingga lebih rentan dalam bahasa. Karena laki-laki memiliki kromosom Y, maka laki-laki lebih rentan terkena penyakit down syndrome.

  • Psikologis

Perempuan dan laki-laki sebenarnya tidak terlalu banyak perbedaan pada aspek kognitif dan psikologis.

  • Psikologi Test

Perempuan memliki sifat lebih tinggi dalam segi kerjasama, belas kasihan, marah, dan cemas. Selain itu juga mudah depresi (misalnya menangis), sehingga lebih rentan untuk melakukan bunuh diri.

Perempuan 60% - 75% lebih mengandalkan perasaan, sedangkan laki-laki 55% - 80% lebih mengandalkan berpikir.

Laki-laki lebih agresif dalam hal tindakan dari pada perempuan. Perempuan juga agresif tetapi dalam hal kata-kata/ucapan dari pada laki-laki. Perempuan lebih memiliki sifat bersimpati dan berempati, sedangkan lelaki lebih sistematis.

Feminine cenderung lebih mudah membuka diri, lebih mencari dukungan dan perhatian. Masculine biasanya suka berkompetisi, tidak suka bercerita mengenai perasaan dan masalah pribadi, ketika berkomunikasi biasanya hanya dengan orang-orang terdekat dan itu pun dilakukan sambil bekerja.

Opini:

Menurut saya bahan yang diberikan mengenai gender bisa lebih menambah pengetahuan kita mengenai gender. Dan hal itu bisa membantu kita untuk lebih megentahu jenis gender dari lawan komunikasi kita sehingga kita dapat lebih memahami dan tahu apa yang harus dilakukan untuk berkomunikasi dengan orang tersebut. Perlu diketahui bahwa gender (feminine dan masculine) tidak terpatok pada perempuan lebih cenderung feminine, laki-laki cenderung masculine. Tetapi baik masculine maupun feminine bisa dimiliki oleh laki-laki ataupun perempuan, hal itu bisa dilihat dari sifatnya sehari-hari, apakah lebih cenderung masculine atau feminine.


- Selvy Yunita-

915070021

0 Response to "Gender Differences (Dra. Henny Wirawan, M.Hum, Psi)"

Post a Comment